Ketika mata terbuka...
Apakah hati juga terbuka...?
Ketika kesadaran muncul...
Apakah perubahan akan terjadi...?
Ketika kejelekan kau ketahui...
Apakah kebaikan akan terlaksana...?
Ketika taubat terlaksana...
Adakah perubahan dalam diri, sikap dan perbuatan...?
Bukanlah yang kutulis adalah sebuah kepesimisan, tetapi hanyalah pertanyaan yang jawabannya ada di dalam hati...
Aku hanya ingin kau tahu bahwa…
Sahabat...
Hanya doa ini yang bisa ku hadiahkan...
Segala puji bagi Allah, yang awal tanpa yang awal sebelum-Nya, yang akhir tanpa yang akhir sesudah-Nya. Mahasuci AsmaNya, Mahatampak AnugrahNya.
Ya Allah. Sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya. Shalawat yang awalnya tidak terbatas, yang batasnya tidak berujung, dan akhirnya tidak berhingga.
Ya Rabb... panjangkanlah umurnya dalam nikmat sehat-Mu, muliakanlah akhlaq dan jasadnya dengan ma'rifat-Mu, terangilah hatinya dengan keikhlasan dan kesabaran, perbaikilah amalannya dengan hidayah-Mu, teguhkanlah Iman dan Islamnya dalam meraih keridhoan-Mu, luaskanlah rezekinya dengan keberkahan-Mu, anugerahkan kepada keluarganya kelangsungan hidupnya, sehatkan badannya, akhlaknya, agamanya, sejahterakan jiwa dan raganya, anugerahkan kepadanya kecerdasan akal dan kebeningan hati, Ya Allah, jadikan saudara, sahabat, temanku ini menjadi orang yang mempu menjadikan tiap umurnya adalah nafas-nafas perjuangan Dien-Mu. Barakallahi Dia......kabulkanlah doa-doa kami Ya Allah. Amiinn Allahumma Amiinn...
Apakah hati juga terbuka...?
Ketika kesadaran muncul...
Apakah perubahan akan terjadi...?
Ketika kejelekan kau ketahui...
Apakah kebaikan akan terlaksana...?
Ketika taubat terlaksana...
Adakah perubahan dalam diri, sikap dan perbuatan...?
Bukanlah yang kutulis adalah sebuah kepesimisan, tetapi hanyalah pertanyaan yang jawabannya ada di dalam hati...
Aku hanya ingin kau tahu bahwa…
Senja itu indah,
Pelangi juga indah,
Rintik hujan dibalik mendung juga indah,
Terpaan badai dibalik hempasan ombak itu juga indah…
Kau harus mengerti sahabatku,
bahwa getirnya hidup ini tergantung pada kita,
bagaimana menyikapinya…
Sahabat...
Aku tahu aku hanyalah orang yang kesekian dari banyak orang yang menyayangimu. Aku ingin menjadi orang pertama yang ada di sampingmu saat kau kehilangan arah, saat kau butuh teman untuk berbagi cerita, tapi aku tahu itu sangatlah sulit. Bahkan, aku pun tak bisa menjadi orang pertama yang mengucapkan....
Sahabat...
Sahabat...
Jika waktuku tak banyak untukmu, aku ingin di setiap degupan jantungmu mengalir kenangan tentang kita, ingatlah hari itu, dimana kita tertawa bersama, menangis bersama atau bahkan ketika kita sama-sama mementingkan ego kita masing-masing. Terima kasih untuk hari-hari indah yang pernah kita lewati bersama...
Sahabat...
Jika lidahku pernah menjadi penyayat hatimu aku hanya ingin meminta permohonan maav kepadamu dan kau memberiku senyuman terindahmu.
Sahabat...
Aku memang tak bisa selalu ada untukmu saat kau sedih, saat kau gelisah, saat kau kesepian bahkan saat kau bahagia. Aku juga tahu aku tak bisa mengusap air matamu, bahkan aku belum bisa menjadi sahabat yang terbaik bagimu... Terlebih lagi aku tak bisa memberikan sesuatu yang berharga di hari spesialmu ini...

Segala puji bagi Allah, yang awal tanpa yang awal sebelum-Nya, yang akhir tanpa yang akhir sesudah-Nya. Mahasuci AsmaNya, Mahatampak AnugrahNya.
Ya Allah. Sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya. Shalawat yang awalnya tidak terbatas, yang batasnya tidak berujung, dan akhirnya tidak berhingga.
Ya Rabb... panjangkanlah umurnya dalam nikmat sehat-Mu, muliakanlah akhlaq dan jasadnya dengan ma'rifat-Mu, terangilah hatinya dengan keikhlasan dan kesabaran, perbaikilah amalannya dengan hidayah-Mu, teguhkanlah Iman dan Islamnya dalam meraih keridhoan-Mu, luaskanlah rezekinya dengan keberkahan-Mu, anugerahkan kepada keluarganya kelangsungan hidupnya, sehatkan badannya, akhlaknya, agamanya, sejahterakan jiwa dan raganya, anugerahkan kepadanya kecerdasan akal dan kebeningan hati, Ya Allah, jadikan saudara, sahabat, temanku ini menjadi orang yang mempu menjadikan tiap umurnya adalah nafas-nafas perjuangan Dien-Mu. Barakallahi Dia......kabulkanlah doa-doa kami Ya Allah. Amiinn Allahumma Amiinn...
Sesungguhnya hitungan nafas telah ditetapkan, hitungan detik telah diperhitungkan.
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi modal tapi tidak digunakannya,
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi nafas tapi disia-siakannya,
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi waktu tapi disia-siakannya.
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi modal tapi tidak digunakannya,
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi nafas tapi disia-siakannya,
Sebodoh bodohnya manusia adalah yang diberi waktu tapi disia-siakannya.
Saudariku Sayang...
Mari kita nikmati hari ini... menikmati segarnya udara pagi, menikmati terik matahari, menikmati lamanya menunggu angkot, menikmati pelajaran yang dosen berikan, menikmati indahnya hujan di sentul city, menikmati indahnya kebersamaan dengan teman-teman, menikmati betapa lapar dan hausnya setelah melewati berbagai aktifitas kuliah, menikmati apa yang akan kita dapatkan hari ini, esok dan seterusnya, karena semua pasti akan berlalu, belum tentu kita bisa merasakannya lagi di lain waktu... Berterima kasihlah kepada-Nya atas hari ini dan hari-hari yang telah berlalu... karena kita bisa bertemu lagi dengan hari ini, dan semoga bisa bertemu dengan hari esok yang menyediakan sejuta rasa untuk kita nikmati bersama lagi.
Semoga kebersamaan ini tak akan pernah hilang... ^_^
Semoga kebersamaan ini tak akan pernah hilang... ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar